no fucking license
Bookmark

Sosok kiai muda ganteng dan dermawan KH. Rohmatul Akbar Rifa’ i, S.T


KH. Rohmatul Akbar Rifa’ i, S.T., yakni sosok kiai muda ganteng dan dermawan dengan wong cilik ( rakyat/masyarakat ) adalah Pengasuh asrama Ar – Risalah Pondok Pesantren (Ponpes ) Darul Ulum Rejoso Peterongan Jombang, juga selaku bendahara PCNU Jombang menyampaikan diberbagai majelis pengajian tentang pentingnya silaturahmi.

Bersilaturahmi,kata Gus Bang,sapaan KH.Rohmatul Akbar, mengandung banyak faedah atau manfaatnya,diantaranya,

Faedah silaturahmi diantaranya dapat menambah wawasan, pengalaman, dengan berkembangnya zaman wawasan sangat penting agar bisa bergaul dengan santun dan tidak mudah mengumbar amarah.

Kedua,memudahkan rejeki,tentunya harus banyak saudara, banyak teman sehingga banyak informasi yang di dapat, misalnya tentang pekerjaan, tentang keilmuan, tentunya yang mau kerja keras dan mencari informasi ke teman.

Yang ketiga silaturahmi menumbuhkan rasa cinta sesama, kasih sayang, jalin seduluran.

Ke empat,silaturahmi dapat memanjangkan umur,artinya dengan seringnya bersilaturahmi sesama akan awet muda, contohnya kumpul ngopi, mengikuti pengajian, ini adalah sarana untuk menghilangkan fikiran stres,sehingga akan kembali fresh dan awet muda.

Gus Bang menyampaikan bahwa acara ngopi bahagia seperti contoh diatas merupakan salah satu kegiatan untuk menjalin silaturahmi tali seduluran, hendaknya tetap memperkokoh silaturahim antara sesama seperti di grup WhatsApp sahabat NU Jombang, serta masyarakat Jombang umumnya.

“Jadi dengan silaturahim ngopi bareng bisa menambah wawasan serta keilmuan kita. Dan, faidah silaturahim itu dapat mempermudah rezeki,” ujar Gus Bang,ketika ditemui aswinnews.com,Rabu 23 Oktober 2024.

Ia menjelaskan, kegiatan ngopi bareng atau ngopi bahagia bisa menjadikan antar sesama sahabat NU Jombang yang sering bertengkar, mengejek, meng bully temannya sendiri di grup WhatsApp akan kembali rukun dan damai.

Dengan bersilaturahmi sebagai sarana jalin keakraban dan hubungan bertambah baik.

Disebutkan oleh Gus Bang, bahwa apabila seorang mukmin telah melewati 40 hari tidak duduk bersama ulama, maka hatinya akan menjadi keras dan dimungkinkan berani melakukan dosa-dosa besar.

“Maka dari itu, bolo-bolo sahabat NU Jombang agar selalu silaturahmi dengan ulama, antar sesama untuk menjalin kerukunan, kedamaian di kota santri ini. Dan kalian semua ini yang penting berkumpul dengan orang-orang baik,” tegas Gus Bang.

Gus Bang pun berpesan, agar bolo- bolo sahabat NU Jombang terus berikhtiar untuk menjaga kerukunan seduluran selawase, sebagaimana yang diajarkan oleh muassis Hadratussyeikh KH M Hasyim Asy’ari.

“Dan terakhir, bolo-bolo sahabat NU Jombang ini bolehlah kalian kemana saja dan dimana saja, yang terpenting tetap menjaga kerukunan sesama. Karena Mbah KH Hasyim Asy’ari pernah berpesan bahwa perpecahan itu disebabkan kelemahan, kekecewaan, hingga kegagalan di segala zaman,” pungkasnya.

(mif)

1 komentar

1 komentar

  • Salsabila
    Salsabila
    30 Oktober 2024 pukul 11.05
    MasyaAllah gantengnya
    Reply